Barang-barang yang diperlukan :
- Baskom berlubang untuk bagian atas
- Baskom tanpa lubang untuk bagian bawah
- Pisau cutter
- Kain flanel
- Kertas tisu
- Bibit kangkung dan bayam
Caranya :
- Sobek keranjang berlubang dengan pisau cutter, gunanya untuk memasukkan kain flannel
- Masukkan kain flannel ke 4 lubang yang sudah kita buat
tampak atas |
tampak bawah |
- ambil kertas tisu dan taruh di keranjang berlubang dan basahi tisu dengan air secukupnya
- Letakkan bibit Kangkung atau bibit bayam diatas kertas tisu tersebut
bibit kangkung |
bibit bayam |
- Isi air ke keranjang tanpa lubang secukupnya
- Letakkan keranjang berlubang yang sudah di beri bibit diatasnya
- Tutup dengan plastik hitam dan proses semai bibit sudah dimulai
Setelah 2-3 hari kecambah kangkung dan bayam akan mulai banyak yang tumbuh. Bila sudah agak banyak yang tumbuh segera dikenalkan dengan sinar matahari pagi dan mulai diberikan air nutrisi supaya pertumbuhannya baik dan bisa di panen dalam waktu 4-5 minggu.
Jangan lupa untuk selalu menambahkan atau mengganti air nutrisi hidroponiknya bila tinggal sedikit atau habis. Dengan menanam kangkung dan bayam secara hidroponik sendiri, kita bisa pastikan kebersihan dan kesehatannya karena kita mengetahui secara pasti media dan air yang digunakan.
Thread di kaskus mengenai bahaya kangkung air yang ditanam dekat sungai yang airnya sudah tercemar limbah.
http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000005838987/buat-para-pencinta-kangkungplease-read-this/
kangkung air di sungai |
kangkung air di pinggir sungai |
Pilihan ada di tangan anda, mau mengkonsumsi kangkung yang di tanam sendiri dan jelas asalnya atau yang tidak jelas asalnya
Selamat memilih
by : indraambogahidroponik.blogspot.co.id
mantap informasi yang bermanfaat!!
ReplyDeleteMari Bercocok Tanam
Menarik untuk dicoba. terimakasih informasinya
ReplyDelete