Search This Blog

Wednesday 18 May 2016

Mulai menanam hidroponik

Apa sih hidroponik itu ? menurut wikipedia Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
Menanam secara hidroponik ditujukan untuk kita-kita yang mempunyai lahan tanah yang terbatas / bahkan tidak mempunyai lahan tanah tapi ingin mendapatkan makanan atau sayuran yang murah, bersih dan sehat karena tidak menggunakan pestisida.

Mari kita manfaatkan pekarangan atau atap rumah untuk membuat hidroponik sederhana.
Sebenarnya untuk mulai menanam hidroponik itu sangat mudah dan murah. Caranya dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah ada untuk dimanfaatkan sebagai media hidroponik. Misalnya menggunakan botol air mineral bekas, bekas tempat cat galon, gelas air mineral bekas, bekas tempat makanan ringan atau barang bekas lainnya untuk tempat menaruh tanaman + media pecahan bata, batu split atau rockwool sebagai tempat menaruh bibit tanaman hidroponik. Yang terpenting penempatan tanaman hidroponik harus terkena minimal sinar matahari pagi sampai siang.

Sediakan beberapa barang yang diperlukan seperti :
1. Tempat semai
Baki atau baskom, bekas botol yang di lubangi, bekas gelas air mineral atau bekas tempat makanan ringan yang bisa diisi air ataupun menggunakan netpot

semai menggunakan baskom, sebelum dipindah ke paralon
Media Botol bekas

2. Media tanam
Bisa menggunakan tisu, pecahan bata merah, batu split, akar pakis, sekam, rockwool,dll

3. Bibit tanaman
Kangkung ( ini yang paling mudah tumbuh ), sawi, selada, pakchoy, caisim, tomat cabe, dll bisa membeli bibit hidroponik yang repacking seharga sekitar seribu rupiah per satu macam bibit tanaman dengan jumlah bibitnya tergantung harga dari harga bibit itu sendiri bisa isi 2, 3, 20, 50, 100 atau 300 bibit hidroponik
Selada dan Kangkung disemai menggunakan media Rockwool di gelas mineral usia 1 minggu


4. Nutrisi AB Mix
Merupakan komponen penting untuk pertumbuhan tanaman hidroponik. 
Nutrisi AB Mix yang dijual dipasaran memiliki kandungan unsur hara makro ( Nitrogen, Phosphor, Kalium, Kalsium, Sulfur,Magnesium; yang selanjutnya di sebut dengan nutrisi A ) dan unsur hara mikro ( Molibdenum, Seng, Boron, Alumunium, Mangan, Tembaga, Khlor dan Besi; yang selanjutnya di sebut dengan nutrisi B ) yang berbeda untuk setiap merk. 

Kenapa bisa berbeda ? karena setiap peracik nutrisi AB Mix memiliki takaran yang berbeda-beda besarnya untuk setiap unsur-unsur tersebut diatas. Walaupun ada perbedaan, hampir semua merk memiliki kandungan PPM antara 800 - 1200 ( tergantung merknya, rata-rata sekitar 1000 Ppm ) untuk 1 liter air dengan takaran 5ml nutrisi AB Mix

Perbedaan nutrisi dengan pupuk adalah, nutrisi hidroponik mengandung unsur hara yang bisa langsung di serap oleh tanaman, sedangkan pupuk memerlukan activator seperti mikroba untuk memprosesnya menjadi unsur yang bisa diserap oleh tanaman

Itulah mengapa dinamakannya nutrisi AB Mix bukannya pupuk AB Mix

Untuk cara semai tanaman hidronik silahkan klik link ini

Selamat mencoba
by : indraambogahidroponik.blogspot.co.id

2 comments:

  1. Asyeeekkk... ada blog baru buat belajar Hidroponik

    ReplyDelete
    Replies
    1. ha...ha...ha....baru sedikit yang ditulis mas, nanti sedikit-sedikit aku tambahin terus. Semoga gampang dimengerti kata-katanya dan gampang diikutin.

      Delete